Rabu, 08 Juni 2011

SDIT WIHDATUL UMMAH PENDIDIK GENERASI QUR’ANI SEJAK DINI

Lebih Kurang 10 tahun tahun yang lalu, beberapa anggota dan simpatisan Wahdah Islamiyah (waktu itu masih bersatatus yayasan YWI) mengusulkan agar Lembaga dakwah ini mendirikan sekolah dasar Islam Alternatif di Makassar.

Mereka yang sebagian besar adalah orang tua murid TK Islam Terpadu Wihdatul Ummah yang dikelola YPWI merasa cemas akan pembinaan putra putrinya apabila lulus TK nanti dan bersekolah di sekolah dasar umum. Sebab mereka merasa
berat apabila harus meyekolahkan anaknya di SD Islam saat itu, dengan alasan mahalnya biaya pendidikan dan kualitas pelajaran agamanya.

Atas saran dari para orang tua TK Islam Terpadu Wihdatul Ummah dan pengurus Lembaga ini, akhirnya ketua Umum YWI pada saat itu Ustadz H. Muhammad Zaitun Rasmin, Lc membentuk tim persiapan SD Islam Terpadu Wihdatul Ummah (SDIT). Tim tersebut bertugas melakukan survey dan mengurus legalitas formal dan Izin Operasional. Setelah dipersipkan kelas-kelas SD yang menggunakan sebagianAreal Kompleks Masjid Wihdatul Ummah yang berada di jalan Abdullah Dg. Sirua Makasaar

Alhamdulillah, pada tahun 1999/2000 Miladiyah, yang bertepatan dengan tahun kelulusan Angkatan ke 9 TK Islam Terpadu Wihdatul Ummah dibuka dengan jumlah murid perdana hanya 18 orang (10 putra dan 8 putri).

Pada masa awal-awal beroperasi,SDIT Wihdatul Ummah masih belum dilirik oleh para orang tua murid dikota angin mamiri ini. Maklumlah fasilitas pendidikan yang di miliki masih sangat terbatas.
Namun tidak demikian bagi anggota dan simpatisan wahdah Islamiyah. Mereka lebih mementingkan pembinaan agama anak-anaknya daripada fasilitas bagus namun ‘gersang’ dari nilai-nilai Islam .

Setelah beberapa tahun berjalan, kini citra SDIT Wihdatul Ummah Makassar berubah drastic. Kesan sebagai sekolah yang tidak berkualitas dan jauh dari fasilitas-fasilitas yang di miliki sekolah lain.Yang di pandang sebelah mata berakhir sudah. Alhamdulillah, kini SDIT Wihdatul Ummah Makassar tampil sebagai salah satu sekolah favorit di kota ini.

Banyak diantara pejabat pemerintah, Pimpinan Instansi Pemerintah dan Swasta, maupun petinggi TNI di kota Makassar menyekolahkan buah hati mereka di SDIT Wihdatul Ummah. Demikian pula dengan para professional lainnya (dosen ,wartawan dan sebagainya).
Mengapa banyak orangtua berlomba-lomba menyekolahkan putra putrinya di sekolah yang dipimpin oleh Darmin M.Yusuf, S.Ag tersebut ?

Titikberatkan Pendidikan Agama tanpa Mengabaikan Pendidikan Umum
Alasan utama yang memotivasi para orangtua menyekolahkan anak-anak mereka di SDIT Wihdatul Ummah Makassar adalah karena sekolah ini menitikberatkan pendidikan Agama Islam tanpa mengabaikan pendidikan Umum.

SDIT Wihdatul Ummah Makassar memadukan kurikulum Depdiknas RI dengan Kurikulum Berbasis Kompetensi(KBK) serta materi-materi muatan lokal (mulok) yang kental dengan muatan Islami.
Sehingga para siswa juga di bekali pelajaran Keislaman seperti : Aqidah Islam, Al Qur’an, Al Hadist, Fiqh Islam, Sirah Nabawiyah, Bahasa Arab Bahasa Inggris dan Komputer.

Pendidikan keagamaan tidak hanya di berikan secara teori dikelas saja, namun juga di berikan secara integral di luar kelas.

Guru Profesional dan Amanah
Keunggulan lain yang di miliki SDIT Wihdatul Ummah Makassar didukung oleh tenaga pendidik (guru) profesional alumni beberapa perguruan tinggi favorit . Selain itu sebanyak 24 orang guru (7 guru pria dan 17 guru wanita) yang mengajar disekolah tersebut juga merupakan figure amanah karena bertahun-tahun mendapatkan pembinaan dari Wahdah Islamiyah salah satu ormas yang aktif di bidang dakwah dan tarbiyah.Di samping itu untuk meningkatka kualitasnya, mereka diikutkan dalam berbagai pelatihan dan Study Banding ke Jawa yang memiliki sekolah unggulan disana.

Fasilitas yang Diberikan
SDIT Wihdatul Ummah Makassar berupaya meningkatkan fasilitas pendidikan agar para siswa mendapat manfaat yang sebesar-besarnya selain menjalani proses belajat-mengajar di SDIT Wihdatul Ummah Makassar tersebut.. Selain Masjid (sebagai fasilitas pertama dan utama bagi sekolah Islam), sekolah ini juga didukung 10 ruang kelas representative, labalatorium Komputer, Klinik Kesehatan (kerjasamam dengan Poliklinik Wihdatul Ummah), 5 kamar mandi/wc representative,halaman bermain, cathering makan siang, fasilitas antar jemput, serta tenaga security.

Alamat

Jl.Abdullah Daeng Sirua No.52 J 90233 Makassar Telp:0411-448946/5052613


Data Murid
Hingga tahun 2008 ini, SDIT Wihdatul Ummah telah menghasilkan empat angkatan lulusan dengan total alumni sebanyak 146 dan jumlah siswa hingga tahun ajaran 2008/2009 sebanyak 637 murid

Prestasi yang Telah Diukir
Meskipun baru meluluskan 1 angkatan pertama siswa SDIT Wihdatul Ummah Makassar, telah mengukir banyak prestasi.Prestasi yang sempat di catat adalah :
1. Salah satu dari 3 sekolah terbaik dalam pembinaan keagamaan siswa di kecamatan Panakukang Makassar.
2. Juara I lomba Tadarrus Al Qur ‘an se-kota Makassar (2004 dan 2005)
3. Juara I dan III lomba menghafal Al Qur’an se-kota Makassar (2005)
4. Juara II lomba Matematika se-Kecamatan Panakukang Makassar (2003 dan 2004)
5. Juara IPA se-Kecamatan Panakukang Makassar (2005)
6. Runner Up big contestan(2005)
7. Juara III lomba Bahasa Inggris se-Sulawesi Selatan (2005)
8. Juara I Pidato Bahasa Inggris, lomba “Perkampungan SD dan TK se-kota Makassar” di Food Court Mal GTC Makassar. (2007)
9. Juara II Pidato Bahasa Inggris, lomba “Perkampungan SD dan TK se-kota Makassar” di Food Court Mal GTC Makassar. (2007)
10. Juara I Puisi Bahasa Indonesia, lomba “Perkampungan SD dan TK se-kota Makassar” di Food Court Mal GTC Makassar. (2007)
11. Juara II dan Juara III Puisi Bahasa Inggris, lomba “Perkampungan SD dan TK se-kota Makassar” di Food Court Mal GTC Makassar. (2007)
12. Juara II dan III Sempoa, lomba “Perkampungan SD dan TK se-kota Makassar” di Food Court Mal GTC Makassar. (2007)


Biaya Pendidikan Terjangkau
Meskipun ber status SDIT, biaya pendidikan relative terjangkau. Dan menurut informasi Sekolah Islam Terpadu di Makassar yang paling murah dalam hal biaya sekolah. Sehingga siswa sekolah ini tidak hanya dari kalangan keluarga berada saja, namun juga dari kalangan lainnya. Bahkan apabila ada siswa dari keluarga yang tidak mampu dan berprestasi pihak sekolah mengupayakan Beasiswa baginya. Wallahu a’lam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...